PINOQQLOUNGE – Salah satu pertanyaan pertama wawancara kerja (job interview) adalah “Tolong ceritakan tentang diri Anda.” Pertanyaan ini sepintas mudah, namun banyak kandidat (terutama fresh graduate) yang jawabannya kurang baik. Kenapa pewawancara mengajukan pertanyaan itu? Bukankah mereka bisa melihat siapa diri Anda dari surat lamaran dan CV Anda? 10 Contoh Jawaban “Ceritakan Tentang Diri Anda” Saat Interview
Sepanjang yang saya tahu, pewawancara ingin melihat bagaimana Anda bereaksi terhadap pertanyaan itu. Respons Anda membantu mereka menguji kepercayaan diri dan bahasa Anda. Dan tentu saja, juga membantu mereka mendapatkan ide pertanyaan lanjutan dari jawaban yang Anda berikan. 10 Contoh Jawaban “Ceritakan Tentang Diri Anda” Saat Interview
Kunci untuk menjawab pertanyaan ini adalah menginformasikan secara singkat apa yang baik tentang Anda tanpa membual atau sesuatu yang tidak dapat diverifikasi. Jadi, informasikan pencapaian Anda yang paling relevan untuk posisi yang Anda lamar. Ceritakan pada mereka mengenai diri Anda seperti pekerjaan sekarang, pekerjaan masa lalu, prestasi, bakat, dan passion. Jangan panjang lebar, tapi secara singkat saja (maksimal 3 menit). 10 Contoh Jawaban “Ceritakan Tentang Diri Anda” Saat Interview
Masih bingung atau belum ada gambaran sama sekali? Jangan khawatir. Berikut ini beberapa contoh jawaban pertanyaan ceritakan tentang diri Anda.
Contoh Jawaban untuk Kandidat Berpengalaman
Berikut ini sejumlah contoh jawaban singkat tentang diri Anda untuk mereka yang sudah punya pengalaman bekerja.
Contoh 1: Asisten Eksekutif
“Saya Dewi Purwanti. Saat ini, saya bekerja sebagai asisten eksekutif di perusahaan ABCD. Saya membantu tiga dari lima anggota tim eksekutif perusahaan, termasuk CEO. Selama 3 tahun sebagai asisten eksekutif, saya punya kemampuan untuk mengantisipasi hambatan dan membuat rencana alternatif yang efektif. Nilai terbesar saya bagi para eksekutif adalah kemampuan saya untuk bekerja secara mandiri sehingga mereka fokus pada kebutuhan bisnis.
Dari deskripsi pekerjaan di lowongan kerja Anda, jelas bagi saya bahwa Anda mencari seseorang yang memahami nuansa mengelola hari sibuk CEO dan dapat secara proaktif mengatasi masalah. Sebagai seseorang yang teliti dan suka berorganisasi, saya terbiasa memiliki rencana yang detail dan setiap rencana dikomunikasikan dengan jelas.”
Contoh 2: Manajer Bisnis
“Saya Bondan Permana. Saya telah menjadi bagian aktif dari industri pendidikan selama 4 tahun terakhir. Pekerjaan terakhir saya adalah sebagai Manajer Cabang di sekolah XYZ, yang bertanggung jawab untuk uruan bisnis sekolah.
Saya percaya bahwa bekerja di sana adalah keberhasilan besar bagi saya karena saya dapat menciptakan lingkungan kerja yang ramah di antara para guru. Bahkan staf yang lebih rendah merasa puas dengan cara mereka diperlakukan dan selalu senang melakukan upaya maksimal untuk urusan sekolah. Hal ini berkat kepemimpinan dan keterampilan komunikasi yang saya miliki.
Sekarang saya mencari organisasi yang menghargai kerja tim dan mempromosikan kandidat yang bekerja dalam kelompok yang dinamis, sehingga saya dapat menggunakan pengalaman dan pengetahuan saya untuk keuntungan perusahaan.”
Contoh 3: Penulis Konten
“Nama saya Asep Jajang dan berasal dari Ciamis. Saya sarjana ekonomi yang lulus pada tahun 2016, tetapi kemudian saya berprofesi sebagai seorang penulis konteny, yang selalu saya sukai. Awalnya, saya mulai menulis untuk klien dari sebuah marketplace freelancer. Sembari itu, saya mulai menulis di blog sendiri berupa tips, panduan, dan bahkan e-book.
Setelah mendapatkan pengalaman yang cukup, saya ingin bergabung dengan organisasi profesional seperti perusahaan Anda. Sehingga saya bisa mengeksplorasi keterampilan menulis dan menghasilkan konten-konten yang lebih baik daripada apa yang bisa saya capai sendiri.”
Contoh 4: Tenaga Penjualan (Sales Professionals)
“Nama saya Gustaf Setiawan, biasa dipanggil Awan. Saya lahir dan besar di Surabaya. Saya memiliki 3 tahun pengalaman sebagai Supervisor Penjualan di PT XYZ, di mana kinerja saya selalu positif. Juga tidak pernah mendapat surat peringatan atau sanksi lain.
Di perusahaan tersebut, saya juga diminta untuk mengelola tim kecil beranggotakan 5 orang di mana keterampilan kepemimpinan saya diuji. Saya senang mengatakan bahwa saya lulus ujian itu dengan baik dan tim saya menjadi tim terbaik dari 3 tim yang dibentuk.
Dengan pengalaman kerja dan pengetahuan tersebut, saya menganggap diri saya kandidat yang cocok untuk posisi Manajer Penjualan di perusahaan Anda.”
BACA JUGA : 10 Cara Menghadapi Istri Yang Keras Kepala Dan Pemarah
Contoh 5: Engineer Produksi
“Nama saya Ade Juanda Saputra. Saya memiliki pengalaman sebagai engineer produksi di sebuah perusahaan kimia. Di masa lalu saya telah bekerja di perusahaan penyulingan minyak dan petrokimia. Saat ini saya bekerja di XYZ sebagai Senior Production Engineer. Saya menangani tim pemeliharaan dan merencanakan rute serta pemeliharaan darurat fasilitas produksi. Saya tertarik dengan posisi Manajer Pemeliharaan Minyak Lepas Pantai di perusahaan Anda.”
Contoh 6: Tester Software
“Saya memiliki 5 tahun pengalaman dalam pengujian perangkat lunak. Saat ini saya bekerja di XYZ, yang berlokasi di Jakarta. Di sini peran saya adalah seorang analis pengujian senior dan saya melaporkan kepada Manajer Pengujian.
Aktivitas saya sehari-hari meliputi pengujian aplikasi seluler kami untuk pemutar video di perangkat Android dan iOS. Saya mengerjakan berbagai rilis dan mempersiapkan pelaksanaan pengujian sesuai dengan persyaratan untuk setiap rilis dengan menggunakan berbagai alat pengujian aplikasi dan alat pelaporan bug.
Saat ini saya sedang belajar python dan mencoba memahami kerangka selenium. Saya seorang pembelajar yang cepat dan saya terus menambah pengetahuan tentang teknologi baru di dunia digital.” POKER ONLINE
Contoh 7: Engineer Softaware (Programmer)
“Nama saya Sheila. Saya menyukai bidang komputer sejak SMP dan menempuh kuliah di Jurusan Ilmu Komputer, Universitas XYZ. Saya lulus 4 tahun lalu. Sekarang saya seorang programmer di perusahaan XYZ dengan pengetahuan berbagai bahasa pemrograman seperti C ++, Java, JavaScript, Phyton, dan Shell scripting. Projek yang saya sedang saya garap adalah aplikasi berbasis Blockchain untuk salah satu klien kami di Singapura. Dari sisi sertifikasi profesi, saya telah berhasil menyelesaikan ujian sertifikasi di Java dan Oracle 12C.
Selain pemrograman, saya suka berpartisipasi dalam acara seni dan budaya. Saya seorang sukarelawan dalam inisiatif TeachCode untuk anak-anak SMA di lingkungan tempat tinggal saya.”
Contoh Jawaban untuk Fresh Graduate
Jika Anda fresh graduate (sarjana atau lulusan sekolah), jangan minder dalam wawancara kerja. Soalnya, kurangnya pengalaman kerja Anda merupakan sesuatu yang dimaklumi. Meski demikian, dalam menjawab caritakan tentang diri Anda, sebagai fresh graduate Anda bisa menginformasikan prestasi, pengalaman penelitian, magang, kegiatan organisasi, dan pelatihan yang Anda ikuti saat kuliah. Tentu saja semua itu harus relevan dengan posisi yang Anda incar. Jadi, persiapkan wawancara kerja Anda dengan baik ya.
Contoh 9: Baru Lulus SMA atau Sederajat
“Saya Dian Purnamasari. Saya lulusan baru sekolah XYZ. Selama bersekolah, saya akftif di kegiatan OSIS. Sebagai perwakilan untuk kelas saya, saya telah membantu beragam acara penggalangan dana. Ini sangat membantu saya dalam mengatur keuangan. Oleh karena itu, saya pikir saya akan cocok sebagai kasir di toko Anda.”
Contoh 10: Baru Lulus Kuliah
“Nama saya Tatang Nurjaman dan saya lulusan baru Universitas XYZ. Saya mengambil jurusan psikologi dan belajar manajemen sumber daya manusia karena saya senang bekerja dengan orang-orang. Selain itu, saya terpesona dengan peran orang-orang di organisasi atau perusahaan.
Saat kuliah, saya magang kerja di departemen HR perusahaan XYZ selama sebulan. Di situ saya membantu tim rekrutmen untuk posisi tenaga penjualan. Dari pengalaman singkat tersebut, saya memahami peran dan nilai yang diciptakan tim perekrut dan bagaimana mereka memastikan perusahaan selalu merekrut talenta terbaik.
Saya melihat peluang kerja di perusahaan Anda untuk menjadi Asisten Perekrutan. Setelah melakukan penelitian, saya melihat bahwa perusahaan Anda adalah salah satu perusahaan terbaik di bidang XYZ. Saya merasa wawasan, latar belakang pendidikan, dan sikap saya akan bermanfaat di perusahaan ini.”
