Air Terjun Sikulikap fakta ‘Surga’ di Tengah Hutan Berastagi. Sumatera Utara memiliki banyak objek wisata alam yang menawarkan pemandangan luar biasa
Sumatera Utara memiliki banyak objek wisata alam yang menawarkan pemandangan luar biasa. Salah satu yang patut kamu kunjungi adalah Air Terjun Sikulikap.
Air Terjun Sikulikap merupakan surga tersembunyi yang berada di tengah hutan hujan tropis Berastagi, Sumatera Utara. Penasaran dengan keindahannya?
Berikut PINOQQLOUNGE rangkumkan untuk kamu fakta menarik seputar Air Terjun Sikulikap.
1. Air terjun Sikulikap bermakna burung elang
Berlokasi di Desa Doulu, tepatnya di pintu masuk Kabupaten Karo.
Konon, nama unik Sikulikap sengaja diberikan oleh warga etnis Karo, yang artinya burung elang. Nama tersebut diberikan karena pada waktu itu wilayah tersebut terdapat banyak burung elang.
2. Pengunjung bisa menjumpai monyet Gibon
Air terjun Sikulikap berada di tengah hutan hujan tropis yang masih begitu alami. Di perjalanan menuju ke sana, pengunjung yang beruntung dapat bertemu dengan monyet Gibon yang bergelantungan.
Tenang saja, binatang itu tidak berbahaya, kok. Kamu dapat mengusirnya dengan mengentakkan kaki atau memberi mereka makanan.
3. Pengunjung bisa menyapa hewan liar
Untuk menuju Air terjunnya, pengunjung harus menyusuri hutan sekitar 15 menit. Namun, perjalanan menuju ke sana tidak akan terasa melelahkan karena di sepanjang jalan pengunjung akan disuguhkan pemandangan hutan yang asri.
Jika beruntung, pengunjung juga bisa menyapa berbagai hewan liar seperti bajing, burung gagak, ular phyton, dan kupu-kupu warna-warni.
4. Menikmati pemandangan air terjun dari rumah pohon
Aliran air di sana bersumber dari Taman Hutan Rakyat (Tahura) Bukit Barisan yang juga menjadi bagian kawasan hutan lindung. Sayangnya, Air terjun ini di kenal dengan aliran air yang sangat deras dan berbatu. Karena itu, pengunjung tidak disarankan untuk mandi dan berenang di sana.
Namun, pengunjung masih bisa menikmati kesegaran air alami di sekitar air terjun. Kamu juga bisa berfoto dan menikmati pemandangan alam dari rumah dan kafe pohon yang banyak terdapat di sekitar air terjun.
5. Pengunjung juga bisa berkemah
Untuk pengunjung yang ingin menikmati pemandangan air terjun lebih lama, ada area khusus yang di sediakan untuk berkemah yang berjarak sekitar 150 meter dari air terjun. Tapi kamu harus membawa alat berkemah sendiri, ya.
Air terjun ini buka setiap hari dari jam 08.00 WIB hingga 20.00 WIB. Harga tiket masuknya terbilang murah. Untuk tiket umum, kamu hanya perlu merogoh kocek Rp5000/orang. Sedangkan untuk kendaraan, di patok Rp10 ribu/motor dan Rp20 ribu/mobil.
Itulah fakta-fakta menarik seputar Air Terjun Sikulikap di Kabupaten Karo, Sumatera Utara. Tertarik mengunjunginya? Destinasi ini layak kamu masukkan dalam bucket list wisata kamu.
SUMBER : PINOQQLOUNGE
