Alasan Kamu Gak Perlu Ragu Memberi meski Cuma Sedikit
Uncategorized

Alasan Kamu Gak Perlu Ragu Memberi meski Cuma Sedikit

PINOQQ LOUNGE – Alasan Kamu Gak Perlu Ragu Memberi meski Cuma Sedikit.

Alasan Kamu Gak Perlu Ragu Memberi meski Cuma Sedikit.

Kamu pasti setuju bahwa memberi adalah perbuatan mulia. Tak hanya karena ajaran agama, sisi kemanusiaan dalam diri bisa menggerakkan kita untuk memberi pada orang yang membutuhkan. Ada banyak hal yang bisa kita berikan, mulai dari hal materi, tenaga, waktu, perhatian, dan sebagainya.AduQ

Saat memberi, tentu tidak ada patokan mutlak soal banyaknya pemberian yang sebaiknya kita berikan. Namun, kadang kamu mungkin ragu untuk memberi pada orang lain karena kamu merasa hanya bisa memberi sedikit sehingga pemberian itu tampak tak ada artinya. Inilah lima alasan mengapa kamu tak perlu merasa demikian.Sakong

Apa yang sedikit buatmu belum tentu sedikit buat orang lain.

Alasan Kamu Gak Perlu Ragu Memberi meski Cuma Sedikit

Pertama, sadarilah bahwa sedikit banyaknya suatu pemberian adalah hal yang sangat subjektif. Mungkin kamu merasa bahwa pemberianmu sangat sedikit. Namun, bisa jadi orang yang kamu beri menganggapnya cukup, bahkan banyak.Domino99

Sebagai contoh, mungkin bagimu uang Rp10 ribu itu sedikit, tetapi jumlah itu bisa sangat berharga bagi anak jalanan yang kelaparan. Begitu pula dengan pemberian dalam bentuk lain, misalnya sedikit candaan receh bisa begitu berarti bagi temanmu yang sedang stres karena banyak masalah.Bandar Poker

Untuk itu, tak perlu mengukur pemberianmu menggunakan standarmu sendiri. Bagi orang yang membutuhkan, pemberian yang tampak sedikit bisa berarti besar.Poker

Pemberianmu akan jadi banyak jika digabung dengan pemberian orang lain.

Alasan Kamu Gak Perlu Ragu Memberi meski Cuma Sedikit

Ingat juga bahwa kemungkinan, orang yang membutuhkan tak hanya menerima pemberian darimu saja. Ingat pepatah “sedikit demi sedikit, lama-lama menjadi bukit”? Pemberianmu mungkin tampak sedikit, tetapi setelah digabung dengan pemberian dari orang-orang lain, jumlahnya pun akan menjadi banyak.Perang Baccarat

Itulah kenapa penting untuk mengajak orang lain untuk turut melakukan kebaikan. Kalau hanya kamu sendiri yang suka memberi, kasihan orang-orang yang membutuhkan. Namun, kalau orang-orang sekitarmu juga suka memberi, mereka yang membutuhkan bisa lebih terbantu dengan maksimal.Perang Dadu

Kebaikanmu bisa menular kepada orang lain.

Alasan Kamu Gak Perlu Ragu Memberi meski Cuma Sedikit

Pernahkan kamu merasa tergerak untuk melakukan kebaikan setelah melihat orang lain melakukan hal yang sama? Itu sebenarnya membuktikan bahwa kebaikan itu bisa menular. Demikian pula ketika kamu melakukan kebaikan dengan memberi, orang yang melihatmu pun bisa tergerak untuk juga memberi.BD QQ

Bagaimana kalau tidak ada orang lain yang melihatmu sedang memberi? Tidak masalah. Itu karena kebaikanmu tetap bisa menyebar kepada orang yang kamu beri. Di masa depan, ia pasti ingat bahwa dirinya pernah diberi. Ia pun akan memberi kepada orang lain ketika ada kesempatan.Adu Sakong

Entah sedikit atau banyak, memberi bisa membuatmu bahagia.

Entah sedikit atau banyak, memberi bisa membuatmu bahagia

Pepatah terkenal lain yang kemungkinan besar pernah kamu dengar adalah “lebih bahagia memberi daripada menerima”. Pepatah itu menunjukkan bahwa memberi bisa membuatmu bahagia. Kebahagiaan itu pun tak bergantung jumlah pemberianmu.

Kuncinya adalah ketulusan dan keikhlasan dalam memberi. Jika kamu memberi dengan ikhlas, kamu akan tetap bahagia meskipun hanya bisa memberi sedikit. Karena itu, kalau kamu ingin bahagia, jangan ragu untuk memberi meski hanya sedikit.

Memberi perlu dibiasakan dalam situasi apa pun.

Memberi perlu dibiasakan dalam situasi apa pun

Seseorang biasanya hanya memberi sedikit karena memang keadaannya tidak memungkinkan untuk memberi lebih banyak. Namun, hal itu bukan masalah. Kebiasaan memberi perlu dipupuk apa pun situasimu. Kelak, ketika kondisimu sudah membaik, jumlah pemberianmu pun bisa bertambah.

Sebaliknya, jika tidak terbiasa memberi saat situasimu tidak ideal, bisa jadi kamu akan tetap enggan memberi meski situasimu sudah membaik. Ya, sifat dermawan maupun sifat pelit adalah soal kebiasaan. Yang mana yang mau kamu biasakan?

Tidak perlu menunggu situasi ideal untuk memberi. Meski kamu hanya bisa memberi sedikit, jangan ragu untuk melakukannya. Yakinlah bahwa kebaikan yang kamu lakukan akan membuatmu bahagia dan suatu saat kebaikan itu akan kembali padamu.

BACA JUGA : Manfaat Mengunyah Permen Karet Untuk Menurunkan Berat Badan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *