TIPS & TRICK

5 Jenis Sepeda Ini Paling Cocok untuk Transportasi Road Bike Juga Bisa Sih

A smiling young woman commuting in an urban city environment on her street bicycle, waterproof panniers on her bike rack.  She rides the streets of downtown Portland, Oregon.  Intentional motion blur.

5 Jenis Sepeda Ini PINOQQ LOUNGE – Jalur sepeda yang ada di DKI Jakarta di siapkan untuk sepeda sebagai alat transportasi, bukan ‘alat sport’ sebagaimana di tegaskan Gubernur Anies Baswedan. Road bike sih jelas, umumnya di gunakan untuk olahraga.
Lalu jenis sepeda seperti seperti apa sih yang di sebut alat transportasi?

Pada dasarnya tidak ada pembagian secara spesifik bahwa jenis sepeda tertentu adalah ‘alat sport’, dan jenis sepeda lainnya adalah alat transportasi. Toh, perjalanan commuting naik sepeda sebenarnya juga bisa di lakukan sambil olahraga. Paling-paling, intensitasnya saja yang beda.

1. Hybrid

Sesuai namanya, hybrid menggabungkan fitur-fitur unggulan dari beberapa jenis sepeda. Kombinasi paling umum adalah menggunakan rangka yang kokoh dan handle bar lurus senyaman mountain bike (sepeda gunung), tapi menggunakan spesifikasi wheelset yang selincah road bike (sepeda balap) yakni ukuran 700c.

Valencia, Spain; 6th May 2020: People walking and playing sports during the coronavirus pandemic in the time slot allocated by the Government. Walking and individual sport activities are allowed with some limitations and respecting social distancing measures

2. City bike

5 Jenis Sepeda Ini Karakteristik utama city bike adalah riding position yang sangat nyaman. Biasanya di dukung juga dengan sadle yang empuk, bahkan ada yang memiliki pegas. Kelengkapannya juga paling komplet, mulai dari rak atau keranjang, bel atau klakson, hingga fender atau selebor. Beberapa bahkan di lengkapi lampu berdinamo. Karena bukan untuk balapan, maka bobot yang lebih berat tak terlalu menjadi masalah saat mengendarai jenis sepeda ini.

Young smiling woman standing in front of an orange wall with her bicycle

3. Folding bike

Folding bike atau sepeda lipat paling praktis bagi yang commuting dengan multimoda. Bisa di lipat, sehingga ringkas untuk di bawa masuk ke dalam kereta atau bus umum. Meski ukuran rodanya rata-rata kecil, sepeda jenis ini tetap bisa melaju dengan rasio gigi tertentu.

sepeda BROM PI yang mirip Brompton

4. Electric bike

Di keseharian, ada dua pengertian sepeda listrik. Pertama adalah sepeda dengan penggerak motor listrik, dalam arti memiliki ‘throttle’ untuk mengontrol kecepatan seperti halnya sepeda motor. Jenis ini, meski punya pedal, umumnya tidak di anggap sebagai sepeda ‘gowes’.

Pengertian kedua adalah sepeda yang tetap harus di kayuh, tetapi mendapat ‘assist’ dari motor elektrik. Wah, nggak adil dong sama yang gowes manual? Ya nggak masalah, untuk transportasi kan tidak di lombakan.

Mountain E Bike In Austria. Ebike Bicycle

5. Road bike

Sah-sah saja menggunakan road bike untuk commuting, speed-nya jelas mempercepat untuk sampai tujuan. Kelemahannya cuma tidak leluasa memilih jalur karena harus lewat aspal yang mulus, dan tidak bisa parkir sembarangan karena kalau hilang harganya bikin ‘nyesek’.

Beberapa modifikasi bisa di lakukan agar road bike tetap nyaman di pakai untuk commuting.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *