PINOQQ LOUNGE – 5 kanker paling bahaya dan mematikan
Banyak orang yang bilang kalau terdiagnosis kanker sama mengejutkannya dengan mendapatkan vonis mati. Bukan tanpa alasan, penyakit keganasan ini sangat di takuti karena merupakan penyebab kematian nomor dua di dunia.
Seperti apa kondisinya di Indonesia? Menurut database online Global Cancer Oservatory (Globocan) tahun 2018 dari International Agency for Research on Cancer (IARC), kanker menelan korban sebanyak 207.210 jiwa dalam setahun. Angka tersebut berasal dari berbagai 5 jenis kanker bahaya
Kanker kolorektal
Peringkat ketujuh di tempati oleh kanker kolorektal atau kanker usus besar. Data menyebut, ada 9.207 orang yang meninggal karenanya pada tahun 2018. Jumlah penambahan pasiennya pun cukup tinggi, yaitu 4,4 persen per tahun. BANDARQ
Di lansir American Cancer Society, kanker ini di tandai dengan munculnya sel-sel yang tak terkontrol di usus besar atau rektum. Yang membuatnya berbahaya adalah sel kanker berpotensi menyebar ke area lain, misalnya pembuluh darah, saluran limpa, dan lain sebagainya.
Kanker nasofaring
Apa yang di maksud dengan kanker nasofaring? Ini merupakan jenis kanker langka yang menyerang saluran tenggorokan di belakang hidung. Kondisi ini pada umumnya akan menyebabkan benjolan di tenggorokan, sulit membuka mulut, bahkan kesulitan dalam melihat. BANDARQ
Di lansir WebMD, penyebab kanker nasofaring, seperti kebanyakan kanker lainnya, masih sulit di pastikan. Namun, sejumlah ahli menemukan keterkaitan antara kanker nasofaring dengan infeksi virus Epstein-Barr (EBV). Virus ini sangat umum menyerang manusia dan di tularkan lewat air liur melalui kontak langsung.
Leukemia
Tubuh kita secara normal memproduksi sel darah putih yang berfungsi untuk memerangi penyakit dan infeksi yang menyerang. Namun, pada orang dengan leukemia, tubuh memproduksi sel darah putih di atas batas normal, tetapi dalam kondisi yang abnormal. BANDARQ
Sel-sel yang abnormal itu tidak bisa menjalankan fungsinya dengan baik. Alhasil, tubuh pun lebih rentan terhadap infeksi, muncul pendarahan di organ vital seperti paru-paru dan otak, hingga meningkatkan risiko kanker darah lainnya.
Kanker hati
Peringkat keempat di tempati oleh kanker hati. Data menyebutkan bahwa kanker ini menyebabkan 18.148 orang meninggal di tahun 2018. Penambahan kasusnya dalam setahun pun mencapai 5,3 persen. Lalu sebenarnya seperti apa gambaran kanker hati?
Kondisi ini di mulai dengan sel-sel hati yang bermutasi menjadi terlalu aktif sehingga membentuk tumor. Tak heran jika banyak kasus kanker hati yang berakhir fatal, karena organ tersebut memegang peran yang penting untuk tubuh. Di antaranya membersihkan darah dari racun, mencerna nutrisi, hingga mengontrol pembekuan darah.
Kanker serviks
Peringkat tiga teratas kanker yang paling mematikan di Indonesia dibuka oleh kanker serviks atau kanker mulut rahim. Tak seperti kanker kewanitaan lainnya, penyakit ini tidak disebabkan oleh faktor hormonal, tetapi akibat human papillomavirus (HPV). Virus ini bisa ditemukan di berbagai tempat, termasuk di udara, vagina, hingga penis.
Kanker serviks diawali dengan munculnya luka pada mulut rahim yang dipicu oleh hubungan seksual. Ketika luka tersebut terinfeksi oleh HPV, sel-sel di dalamnya akan menjadi ganas dan menjadi kanker. Ya, kanker serviks umumnya mengancam perempuan yang sudah pernah berhubungan seks atau aktif secara seksual.
baca juga : Simak 5 Penyebab Kamu Keracunan Makanan