ADUQ BANDARQ BERITA KESEHATAN BERITA UNIK BERITA VIRAL INFO KEMENANGAN TIPS & TRICK

Manfaat Bawang Putih untuk Kesehatan Kita

PINOQQ LOUNGE – Manfaat Bawang Putih untuk Kesehatan Kita

Aromatik dan beraroma khas, bawang putih di gunakan dalam berbagai masakan di dunia. Saat di makan mentah, bawang putih punya rasa kuat dan pedas sekaligus memberikan manfaat sehat terbesar.

Bawang putih tinggi akan senyawa belerang tertentu yang di yakini bertanggung jawab atas aroma dan rasanya, serta efeknya yang sangat positif bagi kesehatan kita.

Manfaat bawang putih banyak, tercatat lebih dari 7.500 penelitian yang mengevaluasi kemampuannya untuk mencegah dan memperbaiki spektrum penyakit yang luas.

Jadikan ini sebagai salah satu bumbu masak dan bahan makanan andalanmu, inilah deretan manfaat bawang putih bagi kesehatan kita!

Mengandung senyawa dengan khasiat obat

Banyak pujian terapeutik bawang putih di berikan untuk senyawa aktif allicin, mengutip laporan dalam jurnal Antioxidants tahun 2020. Senyawa yang mengandung belerang ini membuat bawang putih memiliki bau menyengat yang khas.

Memotong atau menghancurkan bawang putih akan merangsang produksi allicin. Namun, di perkirakan bahwa memanaskan bawang putih dapat menghambat beberapa khasiat obatnya. Karena alasan inilah kita di anjurkan untuk menambahkan bawang putih pada akhir proses memasak.

Mendukung sistem imun

Salah satu hal yang kembali di ingatkan saat pandemik COVID-19 adalah menjaga dan meningkatkan sistem imun. Nah, bawang putih bisa mendukung kekebalan tubuh kita.

Walaupun tidak ada cukup bukti yang menunjukkan bahwa bawang putih akan mencegah atau mengobati pilek, tetapi bawang putih dapat berpedan dalam mekanisme pertahanan tubuh dalam beberapa cara, seperti di jelaskan dalam laman Everyday Health.

Pertama, senyawa allicin punya sifat antibakteri. Para ilmuwan juga percaya bahwa bawang putih memiliki sifat antivirus yang dapat bekerja dengan dua cara, yakni dengan memblokir masuknya virus ke dalam sel dan dengan memperkuat respons kekebalan sehingga dapat secara efektif melawan penyerang potensial. Inilah yang bisa membantu mendukung sistem imun.

Mengurangi tekanan darah tinggi

Bawang putih merangsang sintesis oksida nitrat, yang melebarkan pembuluh darah, dan menghambat aktivitas enzim angiotensin-converting (ACE). Sebagai informasi, obat ACE inhibitor sering di resepkan untuk orang dengan hipertensi untuk mengendurkan pembuluh darah. Maka dari itu, khasiat bawang putih ini berpotensi mendukung aliran dan tekanan darah yang sehat.

Tinjauan ilmiah dalam jurnal Experimental and Therapeutic Medicine tahun 2020 melihat 12 uji coba dan lebih dari 550 orang dengan hipertensi yang dipelajari, mengonsumsi suplemen bawang putih tua Kyolic selama tiga bulan menurunkan tekanan darah sistolik sekitar 8 poin dan tekanan darah diastolik sebesar 5,5 poin. Efek ini mirip dengan obat tekanan darah.

Membantu detoksifikasi logam berat dalam tubuh

Pada dosis tinggi, senyawa belerang dalam bawang putih telah terbukti melindungi dari kerusakan organ akibat keracunan logam berat.

Satu penelitian selama 4 minggu dalam jurnal Basic & Clinical Pharmacology & Toxicology tahun 2012 terhadap karyawan di pabrik aki mobil (yang memiliki paparan berlebihan terhadap timbal) menemukan bahwa bawang putih mengurangi kadar timbal dalam darah sebesar 19 persen. Ditemukan juga penurunan tanda klinis toksisitas, termasuk sakit kepala dan tekanan darah.

Tiga dosis bawang putih setiap hari bahkan mengungguli obat D-penicillamine dalam mengurangi gejala.

Memiliki sifat antijamur dan antibakteri

Penelitian terhadap kekuatan antimikroba bawang putih dalam jurnal PLOS One tahun 2014 mengungkapkan potensinya untuk melindungi dari virus, bakteri, dan jamur, dan sebagian besar adalah berkat senyawa allicin.

Para peneliti telah berhipotesis bahwa senyawa tertentu dari bawang putih berfungsi untuk menjaga mikroorganisme eksternal yang berbahaya agar tidak menyerang sel sehat serta menghambat kemampuannya untuk tumbuh.

Mungkin bisa mengurangi risiko kanker

Meskipun lebih banyak penelitian sedang berlangsung untuk sepenuhnya memahami aktivitas antikanker spesifik bawang putih, tetapi banyak penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi bawang putih dapat membantu melindungi dari kanker dan bahwa beberapa molekul bioaktifnya membunuh atau menghambat pertumbuhan sel kanker.

Sebuah studi dalam jurnal Nutrition tahun 2018 mengamati bahwa ekstrak bawang putih buatan sendiri memiliki aktivitas anti kanker baik secara in vitro (dalam lingkungan buatan) maupun in vivo (pengujian pada makhluk hidup).

Manfaat bawang putih tidak hanya yang di paparkan di atas saja, utamanya ini bisa membuat masakan kamu sedap! Menambahkan bawang putih dan rempah lainnya dalam masakan bisa mengurangi penggunaan garam.

Senyawa aktif bawang putih, yaitu allicin, terbukti bisa hancur oleh panas. Karena alasan itulah mengonsumsi bawang putih mentah adalah cara terbaik untuk mendapatkan semua manfaatnya.

Setelah memotong atau menghancurkan bawang putih, di amkan selama kurang lebih 10 menit sebelum ditambahkan ke makanan atau dimasak. Ini memberi waktu enzim alliinase untuk berkembang sepenuhnya dan menghasilkan senyawa aktif allicin. Apabila menggunakannya saat memasak, tambahkan bawang putih pada akhir proses memasak.

BACA JUGA : Gejala Depresi Melankolis Yang Perlu Diwaspadai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *