Nasib Pemuncak Klasemen Arsenal meraih hasil imbang ketika bertandang ke markas Liverpool pada lanjutan pekan ke-18 English Premier League (EPL) 2023/2024. Hasil tersebut membuat Arsenal masih kokoh di puncak klasemen sementara. Sebelumnya, Aston Villa gagal mengudeta Arsenal setelah ditahan imbang Sheffield United di kandang sendiri.
Meski berhasil menghuni puncak klasemen, bukan berarti langkah Arsenal akan mulus menjadi juara. Sebab, tak sedikit tim yang gagal menjadi juara meski berhasil memuncaki klasemen saat Natal. Konsistensi menjadi kunci untuk mempertahankan takhta hingga akhir musim.
1. Liverpool gagal menjadi juara pada 2018/2019 meski mengoleksi 97 poin
Liverpool berhasil menjadi pemuncak klasemen ketika Natal pada 2018/2019. Kemenangan 2-0 atas Wolverhampton Wanderers membuat The Reds unggul empat poin dari Manchester City di peringkat kedua. Nasib Pemuncak Klasemen Sayang, Liverpool gagal menamatkan 2018/2019 dengan gelar juara.
Liverpool yang mengoleksi 97 poin kalah dari Manchester City yang mendapat 98 poin. Jumlah poin tersebut merupakan raihan poin tertinggi bagi tim yang gagal menjadi juara. Padahal, para pemain Liverpool tampil apik dengan Mohamed Salah dan Sadio Mane tampil sebagai top skor, sementara Alisson Becker meraih gelar Golden Glove. PINOQQ
2. Liverpool tampil solid sepanjang 2019/2020 untuk mengunci gelar juara
Setelah gagal mengonversi juara paruh musim pada 2018/2019, Liverpool tak ingin kembali mengulangi kesalahan yang sama pada 2019/2020. Musim tersebut bisa dibilang menjadi musim paling dominan bagi Liverpool era Premier League. The Reds sukses menyabet gelar juara dengan keunggulan 18 poin dari Manchester City yang menghuni posisi runner-up.
Pada akhir musim, Liverpool kokoh di puncak klasemen dengan koleksi 99 poin. Gelar juara ini merupakan trofi ke-19 sekaligus mengakhiri puasa gelar kasta teratas Liga Inggris bagi Liverpool selama 30 tahun. Trofi ini juga menjadi yang pertama bagi The Reds era EPL. PINOQQ
3. Liverpool gagal mempertahankan gelar juara pada 2020/2021
Berstatus sebagai juara bertahan, tak lantas membuat Liverpool dengan mudah mempertahankan gelarnya. Meski begitu, mereka kembali menjadi pemuncak klasemen ketika natal. Kemenangan 7-0 atas Crystal Palace membuat Liverpool berjarak dua poin dari Leicester City.
Namun, rentetan hasil buruk pada awal tahun 2021 membuat posisi mereka turun. Liverpool bahkan sempat mengalami enam kekalahan beruntun di Anfield. Alhasil, The Reds harus puas mengakhir musim di posisi ketiga, di belakang Manchester City dan Manchester United. PINOQQ
