Uncategorized

Kenali Gejala Demam Berdarah dan Kapan Harus ke Dokter

Gambar ini memiliki atribut alt yang kosong; nama berkasnya adalah erythema-with-petechiae-on-patient-with-dengue-fever-3208f5456b406ae78d000174909aac4e-1.jpg
Kenali Gejala Demam Berdarah dan Kapan Harus ke Dokter

PinoQQ Lounge Kenali Gejala Demam Berdarah dan Kapan Harus ke Dokter
Musim hujan identik dengan peningkatan kasus demam berdarah atau DBD. Ini adalah penyakit yang di sebabkan oleh salah satu dari empat jenis virus dengue. Virus ini berelasi dengan virus yang menyebabkan infeksi West Nile dan demam kuning. Virus dengue kebanyakan di tularkan melalui gigitan nyamuk betina Aedes aegypti.Kebanyakan orang yang terkena demam berdarah tidak menunjukkan gejala. Namun, bila ada gejala, yang paling umum adalah demam tinggi, sakit kepala, nyeri tubuh, mual, dan ruam.
Sebagian besar pasien akan membaik dalam 1–2 minggu, sementara beberapa orang yang mengalami demam berdarah parah perlu perawatan di rumah sakit. Dalam kasus yang parah, demam berdarah bisa berakibat fatal.Penting untuk mengetahui apa saja gejala demam berdarah sehingga kamu tahu kapan harus ke dokter dan mendapatkan penanganan sedini mungkin.

Kenali Gejala Demam Berdarah dan Kapan Harus ke Dokter : Demam secara tiba-tiba dan fasenya seperti pelana kuda

Gejala pertama yang bisa di kenali dari demam berdarah adalah peningkatan suhu tubuh secara drastis. Tak seperti penyakit lainnya, serangan ini terjadi secara mendadak dan demam bisa mencapai 40 derajat celsius.Satu lagi yang membedakannya dengan demam karena infeksi virus dan bakteri adalah tidak adanya tanda-tanda flu, yaitu batuk, pilek, dan bersin. Perlu di ketahui bahwa gejala demam pada demam berdarah di ibaratkan seperti pelana kuda. Demam setinggi 40 derajat Celsius biasanya terjadi di tiga hari pertama. Pada hari keempat dan kelima, suhu akan turun hingga mencapai sekitar 37 derajat Celsius. Kemudian, pada hari keenam dan ketujuh, demam akan kembali tinggi. Ketika demam menurun, kondisi pasien akan tampak membaik. Namun, justru saat itulah fase kritis terjadi. Pada fase ini, pasien membutuhkan perawatan medis agar tidak terjadi komplikasi yang berpotensi bahaya.

Kenali Gejala Demam Berdarah dan Kapan Harus ke Dokter : Sakit kepala yang di sertai sakit di bagian belakang mata

Demam yang begitu tinggi pada pasien demam berdarah akan membuatnya merasakan sakit kepala yang luar biasa. Kepala akan terasa berat dan pusing terutama di sekitar dahi.Selain itu, muncul pula rasa nyeri di belakang mata yang tak tertahankan. Rasa nyeri tersebut akan mengakibatkan pasien sulit untuk menggerakkan bola mata. 3. Mual dan muntahGejala berikutnya dari demam berdarah adalah munculnya gangguan pencernaan berupa rasa mual hingga ingin muntah. Perut akan terasa tidak nyaman sehingga pasien kehilangan nafsu makan. Hal ini juga mengakibatkan nyeri punggung. Biasanya ini terjadi setelah dua hingga lima hari setelah pasien demam.  Baca Juga: Perbedaan Demam Dengue dan Demam Berdarah Dengue, Jangan Keliru! 

Kenali Gejala Demam Berdarah dan Kapan Harus ke Dokter : Munculnya ruam kemerahan pada kulit

Setelah dua hingga lima hari mengalami demam yang tinggi, ruam kemerahan akan muncul di sekujur tubuh pasien. Ini merupakan gejala absolut dari demam berdarah.
Di lansir MedScape, berikut ini ciri dari ruam demam berdarah : Pada awalnya ruam hanya berupa bintik kemerahan yang datar (dua hingga tiga hari). Ruam biasa muncul di seluruh tubuh, terutama wajah, dada, dan persendian. Ruam kedua muncul setelah demam menurun. Bentuknya mirip seperti campak dan biasanya berpusat pada telapak tangan dan kaki.

Nyeri otot dan kelelahan

Selama demam, pasien akan merasakan nyeri di bagian otot dan persendian. Kondisi ini di sebut juga sebagai mialgia. Rasa nyeri biasanya berpusat pada alat gerak seperti tangan dan kaki, punggung, serta leher. Pada umumnya, gejala ini akan menyebabkan pasien merasa kelelahan.

Jika dalam seminggu tak kunjung membaik, pasien bisa mengalami komplikasi

Umumnya, pasien demam berdarah akan membaik dalam waktu kurang lebih seminggu. Namun, pada sebagian kasus, gejala akan memburuk dan terjadi komplikasi berupa kebocoran pembuluh darah. Dalam dunia medis, kondisi tersebut di namakan dengue hemorrhagic fever alias demam berdarah dengue. Jika ini terjadi, maka nyawa pasien bisa terancam. Berikut ini gejala yang di timbulkannya : Rasa sakit yang luar biasa pada perut. Muntah yang tidak tertahankan. Pendarahan pada gusi dan hidung. Pendarahan di dalam kulit yang terlihat seperti memar. Munculnya darah di dalam urine, muntah, dan kotoran. Sulit bernapas. Kelelahan dan timbul rasa gelisah. Kulit terasa dingin dan lembap. Untungnya, komplikasi ini cukup jarang terjadi. Jika pasien di tangani sejak dini dan sesuai dengan prosedur, kondisinya akan membaik dalam jangka waktu seminggu.

Kapan harus ke dokter

Demam berdarah parah merupakan keadaan darurat medis yang dapat mengancam jiwa. Segera cari pertolongan medis jika : Kamu baru-baru ini mengunjungi daerah di mana demam berdarah di ketahui terjadi. Kamu mengalami demam dan mengembangkan salah satu tanda peringatan, seperti sakit perut yang parah, muntah, kesulitan bernapas, atau darah di hidung, gusi, muntah, atau tinja. Apabila kamu baru-baru ini bepergian dan mengalami demam, serta gejala ringan demam berdarah, jangan tunda untuk segera menghubungi dokter.
Yang sangat penting bagi pasien demam berdarah adalah menjaga agar tubuh tidak kekurangan cairan, mengingat mekanisme penyakit demam berdarah adalah rusaknya pembuluh darah oleh virus yang mengakibatkan tubuh kehilangan cairan secara cepat sehingga menyebabkan syok.Jadi, jika kamu atau orang di sekitarmu merasakan gejala pada poin satu hingga lima, segera periksa ke dokter, ya!

Sumber : jayapino.org

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *