Uncategorized

Manfaat Seks BDSM untuk Kesehatan

Manfaat Seks BDSM untuk Kesehatan Pinoqqlounge – Pernah mendengar istilah seks BDSM? Atau kamu sudah lama penasaran ingin mencobanya atau malah pernah melakukannya dengan pasangan?DSM adalah variasi aktivitas seksual yang melibatkan role play, dominansi dan submisif, serta pengendalian dan sikap seksual lainnya.

Lebih dari sekadar fantasi maupun variasi aktivitas seksual, ternyata BDSM yang dilakukan secara konsensual dapat membawa manfaat kesehatan, lho! Penasaran apa saja? Simak penjelasannya berikut ini!

Meningkatkan keintiman dengan pasangan

Sekali lagi perlu diingat, praktik BDSM disetujui pihak-pihak yang melakukannya. Bahkan, di beberapa negara, praktik BDSM harus didahului dengan rangkaian pelatihan untuk memastikan keselamatan dan keamanan.

Sebab, saat melakukannya secara konsensual, pasangan secara tidak sadar akan lebih memahami keinginan satu sama lain. Pasangan juga menunjukkan penurunan tingkat kadar kortisol, salah satu hormon stres. Kamu dan pasangan pun merasa lebih bahagia.

Melansir Medical Daily, Patricia Johnson, penulis buku Partners in Passion: A Guide to Great Sex, Emotional Intimacy, and Long-term Love, mengatakan bahwa ketika kamu mengikat atau mengizinkan pasangan mengikat atau aktivitas BDSM lainnya, di situ terlihat level kepercayaan yang tinggi dalam sebuah hubungan. 

BACA JUGA : Hal Ini Akan Terjadi Bila Perempuan Mengonsumsi Viagra

Meningkatkan kesehatan mental

Tak sedikit orang yang menganggap bahwa BDSM adalah sebuah penyimpangan seksual. Padahal, kalau ada consent ini bukanlah sebuah penyimpangan atau gangguan jiwa.

Berdasarkan sebuah laporan dalam Journal of Sexual Medicine tahun 2019, pelaku BDSM cenderung punya kesehatan mental atau jiwa yang lebih baik. Mereka cenderung lebih berpikiran terbuka, peka terhadap sekitar, merasa lebih nyaman dan berhati-hati dengan hubungannya, dan lebih sejahtera secara keseluruhan.

Mengurangi kecemasan

Berdasarkan penelitian tahun 2014 yang dipresentasikan dalam pertemuan tahunan Society for Personality and Social Psychology di Texas, Amerika Serikat (AS), disebutkan bahwa dalam melakukan variasi seks ini, terjadi perubahan aliran darah dalam otak yang dapat mengubah kondisi kesadaran yang mirip dengan fenomena runner’s high (luapan perasaan euforia yang intens yang dirasakan oleh pelari selama atau setelah olahraga yang berat) atau yoga.

Membuka pengalaman baru

Melansir Psychology Today, berdasarkan survei, para pelaku seks BDSM memiliki sikap terbuka untuk pengalaman baru. Tak mengherankan, mengingat tidak semua orang akan merasa nyaman dengan praktik aktivitas seks ini.

Sikap keterbukaan ini merupakan salah satu bagian dari kepribadian dasar yang berhubungan dengan penerimaan terhadap ide-ide atau pengalaman baru.

Conscientiousness

Conscientiousness berkaitan dengan kesungguhan hati untuk meraih tujuan. Orang-orang dengan conscientiousness yang tinggi cenderung menyukai keteraturan dan menaruh perhatian akan detail.

BACA JUGA : Faktor yang Memengaruhi Ukuran Payudaramu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *