ADUQ BANDAR POKER BANDAR66 BANDARQ

Pelatih Timnas Italia sebelum Luciano Spalletti

Pelatih Timnas Italia sebelum Luciano Spalletti

PINOQQ– Pelatih Timnas Italia sebelum Luciano Spalletti. Italia merupakan salah satu kekuatan sepak bola dunia. Sejauh ini, Italia telah memenangi empat gelar juara Piala Dunia. Sedangkan, di level Eropa, tim berjuluk Gli Azzurri ini berhasil memenangi Piala Eropa sebanyak dua kali pada 1968 dan 2020.

Selain memiliki materi pemain yang berkualitas, Italia juga pernah d itangani deretan pelatih papan atas. Terbaru, federasi sepak bola Italia, FIGC, menunjuk Luciano Spalletti sebagai nakhoda baru Gli Azzurri.

Berikut lima pelatih terakhir Timnas Italia sebelum Luciano Spalletti.

Cesare Prandelli tidak pernah punya pengalaman menangani klub besar sebelum jadi pelatih Italia

Cesare Prandelli merupakan salah satu pelatih berpengalaman di Serie A Italia. Di rinya tercatat telah menangani beberapa tim, di antaranya adalah Atalanta, AS Roma, dan Fiorentina. Pada 2010, FIGC menunjuk Prandelli sebagai pelatih anyar Italia menggantikan Marcello Lippi.

Prandelli memimpin Timnas Italia di beberapa turnamen besar. Pada Piala Eropa 2012, di rinya mampu mengantarkan Italia melaju hingga partai final. Sayangnya, saat itu Italia gagal menjadi juara setelah di kalahkan Spanyol dengan skor 0-4.

Karier kepelatihan Cesare Prandelli bersama Timnas Italia berakhir pada 2014. Ia mengundurkan diri setelah gagal membawa Italia lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2014. Selama di latih Prandelli, Italia meraih 25 kemenangan, 17 seri, dan 14 kekalahan dari 56 pertandingan di semua ajang.

Antonio Conte menjadi pelatih Italia setelah mengantarkan Juventus menjuarai Serie A

Setelah Cesare Prandelli mengundurkan diri dari kursi kepelatihan Italia, FIGC menunjuk Antonio Conte sebagai pelatih pengganti. Penunjukkan Conte tentu tidak terlepas dari prestasi yang ia raih selama menangani Juventus. Di rinya mampu membawa Si Nyonya Tua meraih tiga scudetto berturut-turut pada 2011/2012, 2012/2013, dan 2013/2014.

Conte mendampingi Timnas Italia dalam 24 pertandingan. Ia juga memimpin Gli Azzuri di Piala Eropa 2016. Sayangnya, Conte memutuskan untuk mengundurkan diri setelah ajang tersebut karena hanya mampu mengantarkan Italia melaju ke babak perempat final. Setelah tidak lagi melatih Italia, Conte langsung di tunjuk sebagai pelatih Chelsea.

Gian Piero Ventura di pecat setelah gagal membawa Italia ke Piala Dunia 2018

Selama berkarier sebagai pelatih, Gian Piero Ventura tidak pernah menangani klub-klub besar. Torino menjadi klub terlama yang di latih pria 75 tahun tersebut. Selama 5 tahun melatih Torino, Ventura mampu mengantarkan klub berjuluk Il Toro tersebut melaju ke babak 16 besar Liga Europa 2014/2015.

Kiprah Ventura bersama Torino membuat ia di pilih menjadi pelatih Timnas Italia menggantikan Antonio Conte. Sayangnya, sejak di latih Ventura, Gli Azzurri justru menunjukkan tren negatif. Di rinya gagal meloloskan Italia ke putaran final Piala Dunia 2018. Hal tersebut membuat Ventura di pecat dari kursi kepelatihan Timnas Italia.

Luigi Di Biagio hanya mendampingi Timnas Italia dalam dua pertandingan

Setelah pemecatan Ventura, FIGC menunjuk Luigi Di Biagio sebagai pelatih interim. Saat itu, Di Biagio tengah menjabat sebagai pelatih Italia U-21. Di rinya memiliki prestasi cukup bagus dengan mengantarkan Italia U-21 mencapai babak semi final Piala Eropa U-21.

Di Biagio hanya mendampingi Timnas Italia dalam dua laga persahabatan menghadapi Inggris dan Argentina. Dari dua laga tersebut, di rinya gagal mempersembahkan kemenangan bagi Gli Azzurri setelah  hanya meraih hasil imbang 1-1 menghadapi Inggris serta kalah 0-2 dari Argentina. Kini, Di Biagio berkarier di Liga Albania sebagai pelatih Dinamo City.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *