ADUQ BANDAR POKER BANDAR66 BANDARQ BERITA KESEHATAN BERITA UNIK BERITA VIRAL CAPSA SUSUN DOMINOQQ INFO KEMENANGAN POKER SAKONG TIPS & TRICK

Simak Perbedaan Empati dan Simpati

Gambar ini memiliki atribut alt yang kosong; nama berkasnya adalah priscilla-du-preez-dytxwgriloy-unsplash-73feea9763e795c0aca1b51e65fef84b_600x400.jpg
Simak Perbedaan Empati dan Simpati

Pino QQ Lounge Simak Perbedaan Empati dan Simpati. Beberapa dari kamu mungkin penah di buat bingung dengan dua kata antara empati dan simpati. Pasalnya keduanya sama-sama berkaitan erat dengan perasaan yang timbul dalam diri manusia. Jadi gak heran kalau banyak yang menganggap keduanya sama saja. Tapi sebenarnya memiliki perbedaan, lho.

Lalu apa sih perbedaan empati dan simpati? Apa arti dari kedua kata ini? Untuk itu, kamu bisa menyimak penjelasannya di bawah ini.

Pengertian Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, telah di jelaskan secara detail apa itu empati dan simpati. Menurut KBBI, empati adalah keadaan mental yang membuat seseorang merasa atau mengidentifikasi diri nya dalam keadaan perasaan atau pikiran yang sama dengan orang atau kelompok lain.

Sedangkan, simpati adalah rasa kasih, rasa setuju (kepada), dan rasa suka terhadap sesuatu. Di jelaskan lebih lanjut, kata ini juga memiliki arti keikutsertaan merasakan perasaan (senang, susah, dan sebagainya) terhadap orang lain. Jadi, sampai di sini kamu sudah paham pengertian masing-masing, kan?

Baca Juga: 7 Cara Menghilangkan Rasa Gak Puas terhadap Kehidupan, Bangun Empati!

Perbedaan empati dan simpati

Dari pengertian di atas, sebenarnya ada perbedaan yang cukup jelas bagaimana bentuk perasaan dari empati maupun simpati. Namun tak sampai di situ, perbedaan lain yang sangat mendasar adalah pada kedalaman perasaan atau emosi yang di rasakan seseorang.

Mengutip buku Ajar Komunikasi Interpersonal (2020) oleh Ascharisa Mettasatya Afrilia dan Anisa Setya Arifina, simpati hanya berupa perhatian atau perasaan yang muncul ketika menyaksikan sebuah peristiwa. Sedangkan empati, seseorang benar-benar memosisikan diri nya dalam peristiwa tersebut. Jadi tahu betul apa yang sedang di rasakan orang lain. Jadi, jika coba di simpulkan simpati sifatnya tidak mendalam dan empati lebih mendalam.

Contoh empati dan simpati

Agar kamu bisa lebih paham, mungkin dengan adanya contoh bisa membantu. Misalnya dalam sebuah peristiwa bencana alam. Bentuk empati dan simpati seseorang bisa terlihat dengan jelas. Contohnya, jika seseorang hanya bersimpati dia hanya akan merasa sedih, kasihan, dan sejenisnya.

Tetapi jika berempati, orang tersebut akan melihat korban bencana alam. Kemudian dia berempati tidak hanya sebatas merasa kasihan. Melainkan turut membantu. Misal dengan memberi bantuan dana, makanan, pakaian, dan seterusnya. Jadi empati ada tingkatannya lebih tinggi di banding simpati.

Itulah tadi perbedaan empati dan simpati sampai dengan contohnya. Sekarang kamu sudah gak bingung, kan? Semoga artikel ini menambah wawasan baru, ya.

Baca Juga: 5 Tanda Menyimak Pembicaraan dengan Empati, Gak Cuma Kepo!

Sumber : jayapino.org

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *