Dampak Buruk Pakai Kaus Kaki saat Tidur, Hati-hati
BERITA UNIK

Dampak Buruk Pakai Kaus Kaki saat Tidur, Hati-hati

PINOQQ LOUNGE – Dampak Buruk Pakai Kaus Kaki saat Tidur, Hati-hati

Setiap orang memiliki preferensi masing masing seputar apa yang paling nyaman di kenakan untuk tidur. Beberapa orang lebih suka membuat diri nya sehangat mungkin dengan mengenakan pakaian panjang, kaus kaki, dan selimut. Sebagian lainnya senang dengan kondisi yang sejuk sehingga memilih mengenakan pakaian seminim mungkin.

Salah satu benda yang banyak di pertimbangkan untuk di kenakan sebelum tidur adalah kaus kaki. Beberapa orang mengaku bisa tidur lebih nyenyak saat memakai kaus kaki, sementara beberapa lainnya mengaku tidak nyaman mengenakannya saat tidur.

Sebenarnya, ada sisi baik maupun dampak buruk pakai kaus kaki dari tidur dengan mengenakan kaus kaki. Kali ini, kita akan membahas apa saja potensi dampak buruk tidur dengan mengenakan kaus kaki yang perlu di pertimbangkan.

berikut dampak buruk pakai kaus kaki saat tidur !

Overheating

Di jelaskan laman Dreams, mengenakan kaus kaki yang tepat untuk tidur dapat membantu kamu mendinginkan diri lebih cepat. Akan tetapi, ada beberapa kasus hal tersebut mungkin memiliki efek sebaliknya.

Jika kaus kaki terbuat dari bahan yang tidak memungkinkan kulit untuk bernapas, panas apa pun yang di keluarkan melalui vasodilatasi tidak akan pergi ke mana pun dan menyebabkan kamu kepanasan. Karenanya, penting untuk memperhatikan bahan dari kaus kaki yang kamu kenakan untuk tidur.

Sirkulasi darah menurun

Bahaya paling signifikan dari memakai kaus kaki di tempat tidur adalah berkurangnya sirkulasi ke seluruh tubuh. Ini lebih mungkin terjadi jika kamu mengenakan kaus kaki yang terlalu ketat karena membuat darah dan oksigen sulit mencapai kaki.

Di lansir Sleep Bubble, idealnya, kaus kaki untuk tidur harus longgar, bahkan mungkin sedikit lebih besar dari yang biasa kamu pakai untuk beraktivitas pada siang hari. Jika kamu mengenakan kaus kaki kompresi, atau alas kaki lain yang memperlambat aliran darah ke kaki, kamu perlu mengangkat kaki lebih tinggi saat tidur.

Masalah kebersihan

Tidur dengan kaus kaki meningkatkan risiko bakteri dan kotoran terperangkap di dalam kaus kaki, yang tentunya bukanlah hal baik. Dengan alasan kebersihan, jangan pernah tidur dengan kaus kaki yang sama yang kamu pakai sepanjang hari. Sebab, tidur dengan kaus kaki kotor akan membuat kuman dan kotoran yang ada di sepatu ikut terbawa ke tempat tidur.

Jika kamu ingin mengenakan kaus kaki sebelum tidur, penting untuk selalu mencuci kaki dan mengeringkannya terlebih dahulu, lalu kenakan kaus kaki yang bersih. Selama kamu tidur sepanjang malam, kamu akan berkeringat yang membuat kaus kakimu tidak lagi bersih dan segar keesokan harinya. Jadi, kaus kaki yang telah di pakai untuk tidur ini tidak boleh di pakai lagi sebelum di cuci terlebih dahulu.

Peningkatan risiko infeksi kulit

Menurut laman Health Shots, mengenakan kaus kaki yang terbuat dari nilon atau bahan lain yang tidak sesuai dengan kulit dapat meningkatkan risiko infeksi, terlebih jika kaus kaki di pakai dalam waktu yang sangat lama. Oleh sebab itu, kamu perlu memilih kaus kaki yang terbuat dari bahan ramah bagi kulit.

Salah satu bahan kaus kaki yang nyaman dan ramah kulit adalah katun. Selain itu, kamu perlu mengganti kaus kaki secara teratur.

Tidak bisa tidur nyenyak

Terkadang, mengenakan kaus kaki bisa membuat kamu merasa tidak nyaman dan sulit tidur nyenyak. Misalnya, jika kaus kaki terlalu ketat atau terbuat dari bahan yang kasar dan panas.

Untuk orang dengan kulit sensitif, penting untuk bertanya kepada dokter apakah kamu baiknya memakai kaus kaki saat tidur atau tidak. Sebab, kulit yang sensitif bisa mengalami iritasi kulit jika memakai jenis kaus kaki yang salah.

Kaki mungkin perlu istirahat dari kaus kaki

Kaus kaki memberikan banyak manfaat untuk kesehatan kaki, seperti menyerap kelembapan, mencegah lecet, dan mencegah kapalan. Namun, itu tidak berarti kaki membutuhkannya setiap saat. Jika kamu sudah mengenakan kaus kaki sepanjang hari, maka malam hari adalah waktu krusial untuk membebaskan kaki dari segala sesuatu yang menutupinya.

Di lansir The List, setiap kaki adalah rumah bagi sekitar 125 ribu kelenjar keringat dan kaus kaki di perlukan untuk menghilangkan kelembapan dari kaki. Tanpa penggunaan yang benar, kamu berisiko mengalami sejumlah komplikasi, seperti bau dan infeksi. Karena alasan ini, menemukan waktu untuk mengistirahatkan kaki dari kaus kaki sangat penting, dan malam hari adalah pilihan yang sangat tepat.

Kaki menjadi terlalu lembap

Untuk menjaga kelembapan kaki dan mencegahnya dari kekeringan, banyak orang akan mengoleskan pelembap pada kaki lalu menutupnya dengan kaus kaki sebelum tidur. Sayangnya, masih banyak orang yang melakukan kesalahan dengan tidak membiarkan pelembap meresap sempurna ke dalam kulit sebelum mengenakan kaus kaki.

Di jelaskan laman Podoactiva, di anjurkan untuk membiarkan krim menembus dengan baik ke dalam kulit sebelum mengenakan kaus kaki. Sebaliknya, ketika kamu langsung memakai kaus kaki setelah mengoleskan pelembap, ini akan membuat krim menumpuk di kaus kaki dan membuat kaki dalam keadaan terlalu lembap atau basah. Kaki yang terlalu lembap merupakan lingkungan yang ideal bagi bakteri dan jamur untuk berkembang biak dan dengan demikian meningkatkan kemungkinan infeksi jamur dan bau tidak sedap.

Mengenakan kaus kaki sepanjang malam memiliki dampak positif maupun negatif. Jika kamu kerap mengamati dampak buruk pakai kaus kaki semalaman, kamu mungkin tidak cocok tidur dengan kaus kaki. Namun, jika kamu merasa kualitas tidurmu meningkat saat mengenakan kaus kaki, berarti kamu bisa mempertahankan kebiasaan ini.

Jika kamu ingin tidur dengan kaus kaki, penting untuk memilih kaus kaki yang longgar, terbuat dari bahan yang lembut dan menyerap keringat, dan hanya menggunakan kaus kaki yang bersih.

BACA JUGA : Keuntungan Konsumsi Melon Secara Rutin, Jauh Dari Penyakit

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *