PINOQQ: Genderang perang melawan virus corona Covid-19 mulai ditabuh. Berbagai pihak mengeluarkan upaya untuk memberantas virus yang bermulai dari wabah di Wuhan, China tersebut.Ini Cerita Horor Sinden Lasmi Bandung
Salah satunya yang sudah banyak dilakukan pemerintah daerah dan masyarakat adalah menyemprotkan cairan disinfektan, baik di lingkungan rumah sampai jalan umum.
Penyemprotan cairan ini dilakukan dengan beragam cara. Mulai dari manual sampai penyemprotan dengan drone untuk menjangkau daerah-daerah perkampungan dan gedung-gedung tinggi.Genderang perang melawan virus corona Covid-19 mulai ditabuh. Berbagai pihak mengeluarkan upaya untuk memberantas virus yang bermulai dari wabah di Wuhan, China tersebut.Ini Cerita Horor Sinden Lasmi Bandung
Polisi juga tak mau kalah dalam hal semprot-menyemprot disinfektan. Ini ditandai dengan sebuah mobil water canon polisi yang digunakan menyemprot cairan antikuman di jalanan. Cairan ini disemprotkan dari empat titik masing-masing belakang, kanan, kiri, dan depan
Menurut informasi, penyemprotan ini dilakukan di sekitar alun-alun Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah.
Setelah sepuluh tahun menikah, Lasmi akhirnya hamil. Tetangga yang dulunya mencibir, kini bergantian mengucapkan selamat kepadanya. Wanita ini juga setiap saat mengusap perut sambil memanggil ” utun” .
Meskipun hamil muda, Lasmi tetap bekerja sebagai sinden. Dia tak mau suaminya yang sakit-sakitan bekerja sendirian.
Sayangnya, kebahagiaan mereka berakhir tragis. Sebuah mobil menabrak Lasmi yang baru saja pulang nyinden.
Saking viralnya, cerita ini juga mendapatkan komentar dari Fiersa Besari.
” Falen debut lagi setelah sekian lama,” tulis @FiersaBesari.
” Buat klean yang lagi #DiRumahAja. Mungkin treat dari si babang bisa jadi hiburan China tersebut.Ini Cerita Horor Sinden Lasmi Bandung Ampe bang pirsa aja ikutan komen lhooo. Naaah yang punya tuiter langsung cuusss yaks. Yang ga punyaaah nantikan aja lanjutannya di layar hape masing masing. Lasmiiiiiiiii,” tulis @lambe_turah.
amanya pernikahan tentu ada ujian. Kali ini mereka diuji dengan keturunan. Selama bertahun-tahun menikah, Lasmi tak kunjung hamil.
Karena itu, dia menjadi gunjingan tetangga. Bahkan, dicap mandul.
Saking sedih dan ingin punya anak, setiap ada ibu hamil, dia meminta izin untuk mengelus perut dan didoakan semoga lekas ” isi” .
Bahkan, Lasmi sempat mengizinkan sang suami untuk menikah lagi agar bisa punya anak. Tapi, Asep tak mau dan memintanya untuk bersabar.
