PINOQQ LOUNGE/Liverpool dalam Bayangan Tragedi Final Liga Europa 2016
Liverpool di pastikan tak boleh lengah saat berduel melawan Villarreal dalam semifinal leg 1 Liga Champions di Anfield, Kamis dini hari WIB (28/4/2022). Sebab, mereka punya kenangan buruk saat main menghadapi tim asuhan Unai Emery di kompetisi Eropa.pinoQQ
Pada 2016 lalu, Liverpool jumpa dengan Sevilla yang di tangani Emery di final Liga Europa. Kala itu, Liverpool keok dengan skor 1-3 di Basel.
Momen yang bikin frustrasi. Sebab, cuma Liga Europa yang sebenarnya saat itu bisa menyelamatkan musim Liverpool.
Kekalahan yang jadi momentum
Hanya saja, menurut kapten Liverpool, Jordan Henderson, kekalahan di final Liga Europa kala itu bak momentum yang penting. Sebab, setelah kekalahan tersebut, Liverpool perlahan bangkit dan menunjukkan kapasitas sebagai salah satu raksasa yang sudah bangun dari tidur panjangnya.
Menariknya, menurut Henderson, saat itu manajer Juergen Klopp sudah memprediksi momen tersebut terjadi di masa mendatang.
Benar-benar berubah
Memang benar, usai kekalahan itu, Liverpool tampil lebih dewasa. Pun, Klopp berhasil menyulap The Reds menjadi tim yang kian disegani di Inggris dan Eropa. Setelah kekalahan itu, Liverpool malah berhasil juara Premier League dan Liga Champions.
“Saya ingat malam itu, bagaimana caranya membangkitkan semangat tim yang fantastis. Dia membuat ruang ganti menjadi spesial dengan pemain yang istimewa,” kata Henderson. pinoQQ
Villarreal mengancam
Kekalahan dari Emery di final Liga Europa enam tahun lalu tentunya harus jadi pelajaran buat Klopp dan Liverpool. Sebab, Emery tampak memiliki semangat serupa ketika jumpa Liverpool di kesempatan kali ini.
“Kami harus menciptakan momen penting dengan mengalahkan tim yang lebih favorit. Itu kunci untuk meraih prestasi,” ujar Emery di lansir laman resmi UEFA akan kah benar terulang Liverpool dalam Bayangan Tragedi Final Liga Europa 2016
BACA JUGA :12 Manfaat Daging Kalkun Untuk Kesehatan, Bantu Turunkan Kolesterol