5 penyebab gusi gatal
BERITA UNIK

5 penyebab gusi gatal

PINOQQ LOUNGE  – 5 penyebab gusi gatal

Gusi ialah jaringan sensitif dan halus yang melindungi gigi, akar, dan saraf. Sama seperti bagian tubuh yang lain, gusi juga membutuhkan perawatan dan perhatian yang tepat. Tanpa perawatan, gusi dapat mengembangkan beberapa kondisi kronis.

Salah satu masalah yang rentan terjadi pada gusi adalah gusi gatal. Ada banyak hal berbeda yang menyebabkan gusi bisa terasa gatal. Di sini, kita akan membahas 5 penyebab gusi gatal. Simak informasi berikut yang telah dirangkum dari laman Healthline dan Only My Health.

Perubahan hormonal

Perubahan hormonal merupakan salah satu penyebab utama gusi terasa gatal. Misalnya, perempuan yang sedang mengalami kehamilan, pubertas, menstruasi, dan menopause mungkin akan lebih sering mengalami gusi gatal akibat hormon yang berfluktuasi. BANDARQ

Gigi dan gusi sangat sensitif terhadap perubahan hormonal. Oleh sebab itu, perubahan hormon dapat menyebabkan gusi terasa gatal, bahkan dapat meningkatkan risiko penyakit gusi.

Mulut kering

Jika tubuh tidak memproduksi air liur dalam jumlah yang cukup untuk menjaga kelembapan mulut, maka itu bisa membuat mulut menjadi sangat kering. Mulut yang kering juga bisa menyebabkan gusi terasa gatal. BANDARQ

Ada beberapa kondisi medis dan makanan yang bisa menyebabkan mulut kering. Untuk mengatasinya, kamu bisa minum cukup air sepanjang hari.

Gingivitis

Gingivitis atau radang gusi adalah penyakit gusi stadium awal yang menyebabkan pembengkakan, kemerahan, nyeri dan mudah berdarah pada gusi. Ini disebabkan oleh penumpukan plak dan merupakan salah satu penyebab paling umum dari gusi gatal. BANDARQ

Nama lain penyakit gusi adalah penyakit periodontal, sedangkan gingivitis adalah bentuk penyakit yang ringan dan kemungkinan belum menyebabkan komplikasi tambahan.

Cedera gusi

Cedera pada gusi dapat menyebabkan rasa sakit, tidak nyaman, dan gatal. Misalnya, karena menggunakan bulu sikat yang kasar hingga gusi mengalami luka dan menyebabkan rasa gatal. Cedera juga bisa terjadi karena kebiasaan menggemeretakkan gigi.

Menggemeretakkan gigi biasanya terjadi saat gigi tumbuh pada bayi baru lahir atau anak-anak yang kehilangan gigi susunya dan bahkan orang dewasa ketika gigi bungsu mulai terlihat. Selain gusi gatal, kebiasaan menggemeretakkan gigi juga dapat menyebabkan sakit kepala dan nyeri rahang

Plak

Plak adalah lapisan kekuningan pada gigi yang terbentuk sebagai akibat penumpukan lendir dan makanan yang mengeras seiring waktu.

Penumpukan plak sering kali disertai dengan masalah pada gusi, seperti gusi berdarah, gusi sensitif, dan gatal. Karena alasan ini, kita perlu melakukan scaling setiap enam bulan sekali di samping menyikat gigi dua kali sehari.

baca juga : 5 Jenis Minuman Yang Dapat Meningkatkan Kualitas Tidur

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *